- Kabupaten Minahasa Utara (sering disingkat Minut) dengan pusat pemerintahan dan ibukota di Airmadidi, terletak di Provinsi Sulawesi Utara. Kabupaten ini memiliki lokasi yang strategis karena berada di antara dua kota, yaitu Manado dan kota pelabuhan Bitung. Dengan jarak dari pusat kota Manado ke Airmadidi sekitar 12 km yang dapat ditempuh dalam waktu tiga puluh menit. Sebagian dari kawasan Bandar Udara Sam Ratulangi terletak di wilayah Minahasa Utara. Pembentukan Kabupaten Minahasa Utara dihiasi dengan beragam cerita penuh historika dan spektakuler yang akhirnya melalui suatu perjuangan dan kerja keras serta atas berkat dan anugerah Tuhan Yang Maha Kuasa, lahirlah Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Minahasa Utara di Propinsi Sulawesi Utara dan telah diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia atas nama Presiden Republik Indonesia pada tanggal 7 Januari 2004.
- Sejarah Minahasa Utara sulit dilacak dalam sumber, baik sumber lokal yang bersifat tradisional maupun sumber asing yang berasal dari luar negeri. Tidak banyak sejarawan atau budayawan lokal yang mengkaji Sejarah Minahasa Utara ini secara khusus. Sumber sejarah masa lampau Minahasa Utara menjadi satu bagian dengan sejarah umum daerah Minahasa. Wilayah yang untuk sebagian besarnya merupakan Minahasa Utara, adalah lokasi anak suku Tountewoh yang kemudian menjadi Tonsea-Minahasa.
- Memiliki potensi alam yang luas serta kekayan sejarah dan budaya daerah yang menjadi daya tarik tersendiri Kabupaten Minahasa Utara sebagai daerah tujuan wisata Indonesia di provinsi Sulawesi Utara, sebagaimana Visi Kabupaten Minahasa Utara : “KABUPATEN TUJUAN WISATA TAHUN 2015”
*Kabupaten Minahasa Utara ini dipimpim oleh
- Bupati : Vonnie Anneke Panambunan
- Wakil Bupati : Ir. Joppy Lengkong
*Populasi :
- Total 188.904 jiwa
- Kepadatan 81,62 jiwa/km2
- Luas : 2.314,39 km2 ( arat 1.053,39 km² Laut 1.261 km²)
*Pembagian administratif :
- Kecamatan : 10 kecamatan
- Desa/kelurahan : 118 desa dan 6 kelurahan
*Sumber Daya
Tanaman kelapa tersebar di seluruh wilayah Minut dan merupakan usaha tani utama penduduk. Selain hasil perkebunan kelapa, kekayaan laut dan deposit emas juga terkandung di wilayah Minut.
*Pariwisata
Daerah ini mudah diingat terkait dengan cagar budaya Waruga yaitu kuburan batu moyang Minahasa,Batu bertumbuh di desa Watutumou, Taman Laut di (pulau gangga,pulau nain dan pulau Talise),makam pahlawan nasional Ibu Maria Walanda Maramis, lokasi gunung tertinggi di Sulut yaitu Gunung Klabat atau Tamporok, pabrik tepung kelapa Poleko, serta pasar kukis Bobengka dan kue khas dari Kenari Halua di Airmadidi.
*Suku
Penduduk Kabupaten Minahasa Utara sebagian besar adalah etnis Tonsea dan sebagian lagi Sangir, yang memiliki marga antara lain : Nelwan, Sompie, Langelo, Wuisan, Dondokambey, Doodoh, Rondonuwu, Wagiu, Wullur, Wantania, Katuuk, Koloay, Karundeng, Manua, Sompotan, Sigarlaki, Sundah, Tuegeh, Tintingon, Tangkilisan, Ticoalu, Tangka, Sayangbati, Tuwaidan, Umboh, Pangemanan, Panambunan, Peleh, Punuh, Pangau, Dumais, Bolang, Mantiri,Bojoh,Mumbunan, Luntungan, Kulit, Dengah, Dotulong dan Unsulangi,Rooroh (asli treman),Tingon,Waturandang.
*Wisata Minahasa Utara :
- Pantai Pal
- Air Terjun Tunan
- Pulau Lihaga
- Pulau Gangga
- Waruga Sawangan