“Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan, dalam konteks pelaksanaan tanggung jawab konstitusional BPK, kami memerlukan masukan, saran, tanggapan dan kritik dari stakeholder BPK,” demikian diungkapkan Anggota BPK, Agung Firman Sampurna saat membuka kegiatan yang bertajuk “Forum BPK Mendengar”, Kamis (04/10). Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Sintesa Peninsula Manado ini dihadiri oleh Gubernur, Bupati/Walikota, Ketua DPRD, Akademisi, pejabat daerah se-Wilayah Provinsi Sulawesi Utara serta para pejabat dan pegawai di lingkungan BPK Perwakilan Provinsi Sulut.
Dalam sambutannya, Anggota BPK juga mengungkapkan bahwa perjuangan dan tanggung jawab BPK dalam membangun budaya dan nilai-nilai akuntabilitas pengelolaan keuangan negara membutuhkan partisipasi masyarakat khususnya entitas BPK.
Pada kesempatan ini, para undangan diberi ruang untuk menyampaikan masukan, tanggapan, serta kritikan terkait kegiatan yang dilaksanakan oleh BPK yang diawali dari Gubernur Sulut Sinyo Hari Sarundajang; Ketua DPRD Sulut Pdt. Meifa Salindea-Lintang; Pembantu Rektor II Universitas Manado, Adensi Timomor, kemudian dilanjutkan dengan mendengarkan aspirasi dari Bupati/walikota dan Ketua DPRD se-Sulawesi Utara yang dipandu oleh Kepala Sub Auditorat BPK Perwakilan Provinsi Sulut, Dadek Nandemar.
Kepala Perwakilan BPK Provinsi Sulut, Rochmadi Saptogiri menyampaikan apresiasinya atas berbagai tanggapan, harapan, kritik dan saran yang disampaikan. “Dari harapan, kritik, masukan yang telah disampaikan akan kami dalami dan tindak lanjuti. Perwakilan BPK provinsi Sulut sebagai kepanjangan dari BPK Pusat, bertekad untuk mendukung sepenuhnya pengelolaan keuangan yang lebih akuntabel dan transparan,” tegas Kepala Perwakilan saat menutup acara ini.